Pengaruh Pemanfaatan Handphone dan Faktor Sosio-Ekonomi Terhadap Total Pendapatan dari Hasil Usaha Tani di Indonesia (Studi Kasus IFLS 2014)

Authors

  • Anggie Narumondang Hutasuhut Ilmu Ekonomi, Ilmu Ekonomi dan Bisnis, Universitas Padjadjaran.

Keywords:

IFLS, Pendapatan Petani, Sektor Pertanian, Penggunaan Handphone

Abstract

Pendapatan tenaga kerja di sektor pertanian adalah yang terendah, meskipun sektor ini menyerap tenaga kerja terbanyak di Indonesia. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menawarkan kemudahan akses informasi pertanian secara online yang dapat meningkatkan pendapatan petani. Penelitian ini menganalisis dampak penggunaan handphone terhadap peningkatan pendapatan di sektor pertanian melalui nilai total produksi dalam Rupiah. Data sekunder dari IFLS-5 tahun 2014 digunakan dan dianalisis dengan metode OLS. Tujuh variabel independen (pemakaian handphone, tingkat pendidikan, jenis kelamin, pengeluaran per kapita, lokasi tempat tinggal, usia, dan status pernikahan) diuji terhadap nilai total produksi pertanian. Hasilnya menunjukkan bahwa penggunaan handphone, pengeluaran per kapita, lokasi tempat tinggal, dan usia berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arifiani, H., Wiratmo, T. G. (2017). Aplikasi Smartphone Sebagai Alat Penunjang Dalam Kegiatan Bertani. Jurnal Visualita, 6(1).

Awad, Y. A., Labatar, S. C. (2017). Pemanfaatan Smartphone Sebagai Sumber Informasi Pertanian Oleh Kelompok Tani Di Kampung Desay Distrik Prafi Kabupaten Manokwari. Jurnal Triton, 8(2), 27-37.

Burhan, A. B. (2018). Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk Pengembangan Ekonomi Pertanian Dan Pengentasan Kemiskinan. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 16(2), 233-247.

Ekatama, A. S. (2023). Pemanfaatan Gadget Bagi Petani Milenial Indonesia. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Elian, N., Lubis, D. P., Rangkuti, P.A. 2014. Penggunaan Internet dan Pemanfaatan Informasi Pertanian oleh Penyuluh Pertanian di Kabupaten Bogor Wilayah Barat. Jurnal Komunikasi Pembangunan, Juli 2014, Vol.12, No.2 (104-109). Institut Pertanian Bogor, Jawa Barat.

Fikri, A. (2023). Pengaruh Teknologi Terhadap Generasi Muda di Sektor Pertanian. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21 Update PLS Regresi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Handika, I. D. S., Sulistiawati, A. (2021). Penggunaan dan Pemanfaatan Internet untuk Pertanian dan Peranannya Terhadap Tingkat Pendapatan Petani. Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, 5(2).

Handika, I. D. S., Sulistiawati, A. 2021. Penggunaan dan Pemanfaatan Internet Untuk Pertanian dan Peranannya Terhadap Tingkat Pendapatan Petani. Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, 5(2), 233-255.

Harahap, A. R. (2022). Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pemenuhan Informasi Bagi Rumah Tangga Usaha Pertanian di Kecamatan Halongonan Kabupaten Padang Lawas Utara. Jurnal Penelitian Komunikasi dan Pembangunan, 17(2), 77-88.

Ivan, Maulana. (2022). Pemanfaatan Teknologi Smartphone Dalam pengembangan Masyarakat Petani Buah dan Sayur di Desa Bandar Agung Kecamatan Kalianda Lampung Selatan. UIN Raden Intan Lampung: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

Jati, D., Khoirudin, R. (2020). Analisis Pendapatan Tenaga Kerja Sektor Pertanian Pada IFLS 5. Equity: Jurnal Ekonomi, 8(1), 14-23.

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. (2015). Pemanfaatan dan Pemberdayaan Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Petani dan Nelayan (Survey Rumah Tangga dan Best Practices). Pusat Penelitian dan Pengembangan Penyelenggaraan Pos dan Informatika.

Moehar. 2001. Pengantar Ekonomi Pertanian. Bumi Aksara: Jakarta (ID)

Muhammad, A., Agustuno A., Wijianto, A. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Petani Dalam Berusahatani Padi Di Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar. SEPA Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 12(2).

Pinardi, Eko Setia. 2011. Menuju Pembangunan Pertanian Berkelanjutan Melalui Cloud Computing. Bandung: E-Indonesia Initiative 2011 (eII2011). Konferensi Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Indonesia

Rustam, W. 2014. Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usahatani Padi Sawah Di Desa Randomayang Kecamatan Bambalamotu Kabupaten Mamuju Utara.EJ. Agrotekbis 2 (6): 634-638

Santo, S. (2021). Digitalisasi Pertanian di Indonesia, Strategi Dimasa Pandemi dan New Normal. Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia.

Sirajuddin, Z., Kamba, P.L. (2021). Persepsi Petani Terhadap Implementasi Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Penyuluhan Pertanian. Jurnal Penyuluhan, 17(2)

Soekartawi. 2002. Analisis Usahatani. Jakarta: Universitas Indonesia

Tadesse, G., Bahiigwa, G. (2015). Mobile Phones and Farmers’ Marketing Decisions in Ethiopia. World Development Journal, 68(1), 296-307.

World Bank. 2017. Ict in Agriculture.Washington DC (US). The World Bank.

Downloads

Published

2024-05-28

How to Cite

Hutasuhut, A. N. (2024). Pengaruh Pemanfaatan Handphone dan Faktor Sosio-Ekonomi Terhadap Total Pendapatan dari Hasil Usaha Tani di Indonesia (Studi Kasus IFLS 2014). Educationist: Journal of Educational and Cultural Studies, 3(1), 9–14. Retrieved from https://jurnal.litnuspublisher.com/index.php/jecs/article/view/202